Langsung ke konten utama

Postingan

Cek lapangan penanaman mangrove di Mojo, Kec. Ulujami Pemalang

Cek lapangan penanaman mangrove di Mojo, Kec. Ulujami Pemalang pada 28 Juni 2025 menunjukkan hasil menggembirakan. tingkat pertumbuhan mencapai 96% 🌱 🌊 Upaya nyata untuk menjaga ekosistem pesisir terus berbuah hasil. #HariLingkunganHidup #Mangrove

Panen arang batok kelapa jadi bukti nyata produktivitas KTH Sida Mulya

Panen arang batok kelapa jadi bukti nyata produktivitas KTH Sida Mulya pada Kamis, 19 Juni 2025🌴🔥 Usaha produktif terus bergulir di Desa Dukuhtengah, Kec. Margasari. #EkonomiHijau #KelapaProduktif #KTHSidaMulya #UMKMDesa #JatengBerdaya @widi_artanto @dlhkprovjateng

Monitoring tanaman hasil tanam pada kanan kiri sungai di Desa Limbangan, Ulujami, Pemalang

📍 Monitoring tanaman hasil tanam pada kanan kiri sungai di Desa Limbangan, Ulujami, Pemalang menunjukkan pertumbuhan mencapai 98% 🌱🌿 Upaya penghijauan terbukti membuahkan hasil. Terus jaga dan rawat bersama! 💪🌍 #HijaukanLingkungan #MonitoringTanaman

Hari Penanggulangan Degradasi Lahan dan Kekeringan Sedunia tahun 2025

  💡 Tahukah kamu? Setiap detik, lahan subur bisa berubah jadi tandus karena ulah manusia. Hari ini, mari bergerak bersama cegah degradasi lahan & kekeringan 🌾 🌿 #LandRestoration #KekeringanBisaDicegah #17Juni2025

Longsor Timbun Ribuan Pohon di KTH Rimba Mekar: Pengkayaan dan Agroforestry Terdampak

Blandongan, Juni 2025 — Bencana longsor kembali melanda wilayah Desa Blandongan, tepatnya di lokasi Kelompok Tani Hutan (KTH) Rimba Mekar. Tim dari Cabang Dinas Kehutanan Wilayah V (CDK V) langsung turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan dan asesmen dampak yang ditimbulkan. Diperkirakan, luas lahan terdampak mencapai 7 hingga 9 hektare , dengan kerusakan serius pada area yang sebelumnya menjadi lokasi kegiatan Pengkayaan dan Agroforestry yang didukung melalui bantuan CDK V pada tahun 2022. 2000 Pohon Tertimbun Longsoran Kegiatan pengkayaan dan agroforestry yang dilaksanakan dua tahun lalu bertujuan untuk meningkatkan kualitas tutupan lahan serta mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui tanaman kehutanan dan tanaman buah. Namun, bencana longsor kali ini mengakibatkan lebih dari 2.000 pohon tertimbun material tanah. Adapun jenis tanaman yang tertimbun di antaranya: Sengon ( Falcataria moluccana ) Pete ( Parkia speciosa ) Apukat ( Persea americana ) Man...

Siswa-siswi SMK Al Muawanah Kendaldoyong menanam mangrove di tepi Sungai Kendaldoyong, Pemalang

Pada hari Senin, 9 Juni 2025 , siswa-siswi SMK Al Muawanah , Pangkah, Kendaldoyong, Petarukan, Kabupaten Pemalang, melakukan aksi nyata peduli lingkungan melalui kegiatan penanaman mangrove di tepi Sungai Kendaldoyong. Dengan semangat kebersamaan dan cinta alam, para siswa bersama guru pendamping menanam puluhan bibit mangrove. Tujuannya bukan hanya menghijaukan bantaran sungai, tetapi juga melindungi ekosistem pesisir, mencegah abrasi, dan menjaga keseimbangan alam bagi generasi mendatang. Aksi ini menjadi bukti bahwa generasi muda mampu menjadi pelopor perubahan — dari sekolah, untuk lingkungan, demi masa depan. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Mari terus tanam kebaikan, rawat bumi, dan jaga alam bersama-sama 🌱🌊 SMK Al Muawanah — Hijaukan Bumi, Cerdaskan Generasi. #SMKAlMuawanah #PenanamanMangrove #AksiHijau #PemalangHijau #GoGreen2025

Jaga Pesisir, Rawat Bumi: Aksi Nyata Tanam 1,5 Juta Mangrove di Jawa Tengah

Halo, Sobat Hijau! Ada kabar baik dari pesisir Jawa Tengah dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 5 Juni 2025 . CDK Wilayah V DLHK Provinsi Jawa Tengah ikut beraksi dalam gerakan besar: Penanaman Mangrove Serentak di seluruh pesisir Jateng! Gerakan ini nggak main-main. Bersama berbagai pihak—mulai dari Pemda, TNI-Polri, pelajar dan mahasiswa, relawan, organisasi keagamaan, BUMD, TP PKK, hingga kelompok tani dan masyarakat umum—semangatnya satu: menjaga bumi, mulai dari pesisir . 🎯 Apa targetnya? Sebanyak 1,5 juta pohon mangrove akan ditanam dari bulan Juni hingga Desember 2025. Sebuah langkah masif dan kolaboratif untuk mengembalikan fungsi ekosistem pesisir. Kenapa mangrove? Mangrove bukan sekadar pohon. Mereka adalah benteng alami yang melindungi daratan dari abrasi, menahan gelombang, dan menjadi rumah bagi berbagai jenis biota laut. Tanpa mangrove, pesisir kita rentan rusak dan kehilangan kekayaan hayatinya. 💚 Gerakan ini mengajak kita semua untuk bukan cuma pe...